Senin, 17 Februari 2020

AI Buatan Alibaba Mampu Dekteksi Covid-19



E-commerce raksasa China, Alibaba klaim bahwa algoritma teknologi kecerdasan buatan dan kecerdasan buatan (AI) buatan dapat mengidentifikasi infeksi virus corona (Covid-19) dengan akurasi 96%.

Sistem ini melalui computed tomography (CT) scan dapat menyelesaikan proses pengenalan virus hanya dalam 20 detik. Dilansir KR Asia, Senin (17/2), algoritma yang dikembangkan oleh lembaga penelitian Alibaba, Damo Academy. peneliti Academy mengatakan mereka dilatih model AI ini dengan data sampel dari lebih dari lima ribu kasus telah dikonfirmasi.

 Sistem ini akan membawa lebih dari 300 gambar untuk memberikan diagnosis klinis pasien. Teknologi ini juga mampu mengidentifikasi perbedaan antara pasien terinfeksi virus baru dan pasien yang memiliki radang paru-paru biasa.

 Menurut produsen sistem, algoritma yang dikembangkan sedang meliput pengobatan dan penelitian pedoman terbaru baru-baru ini diterbitkan. Alat diagnostik baru ini pertama kali diperkenalkan di rumah sakit Qiboshan di Zhengzhou, Cina, yang dibangun setelah Rumah Sakit Beijing Xiaotangshan selesai pada tahun 2003 untuk SARS. Rumah sakit mulai menerima pasien corona yang terinfeksi sejak Minggu (16/2).

Menurut Alibaba, sistem juga akan diadopsi di lebih dari 100 rumah sakit di provinsi Hubei, Guangdong dan Anhui. Algoritma baru ini harus mengurangi tekanan waktu karena rumah sakit dapat menyelesaikan proses pengenalan virus dalam 20 detik.

 Dokter biasanya mengambil 5 sampai 15 menit untuk menganalisis CT scan dari pasien yang diduga. Komisi Nasional Cina Kesehatan pada tanggal 5 Februari, dan diperluas untuk kriteria untuk diagnosis infeksi virus baru, yaitu dengan menambahkan hasil CT scan pada metode sebelumnya pengujian asam nukleat.

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa pasien dengan gejala klinis akan menerima pengobatan standar sesegera mungkin. Sistem diagnostik baru ini bukan upaya pertama oleh Alibaba menggunakan AI untuk melawan virus corona.

Sebelumnya, para peneliti di Damo Academy telah mengembangkan alat AI pelayanan kesehatan masyarakat berdasarkan memberikan informasi tentang coronavirus SARS-CoV-2. Alat ini telah digunakan oleh Pemerintah Provinsi Zhejiang, 27 Jan Reporter: Cindy Mutia Annur This is a visible paragraph.
Note: The hidden attribute is not supported in IE10 or earlier versions.

0 komentar:

Posting Komentar